4 Strategi Membangun SDM untuk Kesuksesan Bisnis Kuliner!

Karyawan atau sumber daya manusia (SDM) merupakan aset berharga bagi sebuah perusahaan, mereka adalah orang yang hampir setiap hari berkontribusi dalam menjalankan operasional dan mewujudkan visi besar perusahaan. Tidak terkecuali dalam bisnis kuliner. 

Potensi yang dimiliki setiap karyawan adalah kunci utama sebuah bisnis menuju kesuksesan. Jadi, diperlukannya pengelolaan membangun SDM di bisnis kuliner dengan cara di bawah ini!

4 Cara Membangun SDM yang Baik dalam Bisnis Kuliner

Sumber: Freepik

Dikutip berdasarkan laman foodizz.id, ada 4 langkah membangun SDM dalam bisnis kuliner. Tentunya, 4 langkah ini tidak bisa disama ratakan, harus kamu perhatikan kondisi dari bisnis masing-masing. Berikut langkah-langkahnya:

1. Struktur Organisasi Restoran

Sebelum mulai merekrut karyawan untuk mendukung pertumbuhan bisnis kuliner yang sedang berkembang, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menyusun struktur organisasi restoran dengan baik.

Tanpa struktur organisasi yang jelas, penambahan karyawan yang cepat justru bisa menjadi masalah di kemudian hari, karena tidak ada kejelasan tentang tugas, fungsi, dan interaksi antar berbagai bagian dalam organisasi.

Salah satu tantangan terbesar dalam bisnis yang sedang naik daun adalah godaan untuk segera menambah karyawan tanpa mempertimbangkan apakah kita benar-benar membutuhkannya atau tidak. Lebih baik memiliki tim yang efisien dengan gaji yang kompetitif, sehingga mereka termotivasi untuk berkontribusi dan berkembang, dibandingkan menambah banyak karyawan dengan imbalan yang kurang memadai.

Beberapa langkah dalam struktur organisasi yang bisa dilakukan meliputi:

• Menentukan fungsi dan departemen yang diperlukan sesuai dengan ukuran dan kompleksitas bisnis.

• Mendefinisikan ruang lingkup setiap fungsi agar tugas dan tanggung jawabnya jelas.

• Menentukan level dan jumlah karyawan di setiap fungsi sesuai dengan skala bisnis.

Baca Juga: Ini Rahasia Mie Tjemara Bisa Ekspansi Hingga 7 Cabang!

2. Talenta (Rekrutmen)

Setelah struktur organisasi, langkah selanjutnya adalah rekrutmen. Dalam bisnis kuliner, sering kali kita melihat perusahaan membuka lowongan pekerjaan secara sembarangan di media sosial. Namun, jangan berharap menemukan kandidat berkualitas jika cara rekrutmen kita juga asal-asalan! Kita perlu memperkenalkan bisnis kita dengan menarik agar kandidat tertarik bergabung.

Beberapa langkah yang bisa dilakukan dalam pembukaan lowongan adalah:

- Memperkenalkan bisnis kuliner dengan cara yang singkat namun menginspirasi, sehingga menarik perhatian calon karyawan.

- Menjelaskan penawaran dan kualifikasi yang dibutuhkan secara spesifik sesuai kebutuhan bisnis.

- Mengkomunikasikan kebutuhan rekrutmen dengan menarik melalui saluran yang tepat, termasuk forum, komunitas, dan media sosial yang relevan.

- Membuat standar proses rekrutmen untuk setiap level agar prosesnya objektif, termasuk dasar pengambilan keputusan, pelatihan on-boarding, dan masa percobaan.

3. Benefit & Keuntungan

Penting bagi sebuah perusahaan untuk memberikan penghargaan kepada karyawan yang berkinerja baik berdasarkan prestasi mereka. Jangan sampai karyawan yang berprestasi mendapatkan penghargaan yang sama dengan mereka yang kurang berkontribusi, karena bisa merusak suasana kerja.

Beberapa langkah yang bisa dilakukan dalam pembagian benefit atau bonus, adalah:

- Menyusun struktur gaji untuk setiap level dalam organisasi (gaji minimum dan maksimum).

- Melakukan peninjauan absensi, gaji dan promosi secara rutin. Kalau bisnis kulinermu sudah pakai ESB POSLite, kamu bisa memantau absensi karyawan di cabang manapun lewat satu dashboard. Kamu bisa menilai secara rutin tingkat disiplin karyawan lewat fitur absensi ini. 

- Menyiapkan program penghargaan untuk memotivasi karyawan, seperti bonus dan penghargaan lainnya.

- Mengadakan program aktivasi tim yang menyenangkan, seperti gathering.

4. Jenjang Karier

Terakhir, menjadi salah satu yang dicari tiap SDM yaitu jenjang karier seiring kemampuan karyawan yang terus meningkat. Karyawan yang diberikan kesempatan untuk berkembang, baik secara profesional maupun pribadi, akan lebih termotivasi untuk berkontribusi dan cenderung bertahan lebih lama, karena mereka melihat adanya peluang untuk tumbuh dan adanya jenjang karier yang baik.

Itu dia 4 cara membangun SDM untuk memaksimalkan bisnis kuliner. Dengan pendekatan yang tepat, kamu selaku pebisnis pasti bisa membangun tim yang solid dan berdaya saing tinggi, dan siap untuk menghadapi tantangan bersama.