Cara Riset Pasar yang Bisa Dicoba Oleh Pemula

Mau bikin bisnis yang pasti sukses? Nih, salah satu kuncinya: riset pasar! Enggak cuman biar bisa bikin strategi bisnis yang baik, tapi juga biar kamu lebih ngerti apa yang konsumen butuh dan inginkan. Nah, di sini kita bakal bahas serba-serbi riset pasar, mulai dari definisi sampe cara riset pasar yang efektif, khususnya buat kamu yang baru ngerintis bisnis. 

Karena pasar yang enggak bisa ditebak dan persaingan yang sengit, bikin kita harus lebih pinter ngejalanin bisnis. Dengan riset pasar, kita bisa liat peluang tumbuh, antisipasi trend konsumen, dan paham gimana produk kita bisa sesuai sama kebutuhan pasar. 

Jangan lupa, pendekatan yang teliti bisa bantu kita kembangin produk yang sesuai sama apa yang diharapin konsumen, mengurangi risiko gagal produk, dan alokasi sumber daya yang lebih efisien.

Mengenal Apa Itu Riset Pasar?

Sumber: Freepik.com

Riset pasar atau yang biasa disebut sebagai marketing research, itu sebuah kegiatan untuk melihat seberapa efektif produk dan jasa kita di pasar. Tujuannya simpel: Mengumpulkan data buat bikin ide-ide jenius dalam pemasaran.

Ada banyak cara seru buat ngejalanin riset pasar, misalnya wawancara, survei, uji produk, sampai ngadain diskusi bareng kelompok tertentu. Enggak cuma itu, riset pasar bisa dilakukan oleh tim di dalam perusahaan atau bisa juga dengan bantuan ahli riset dari luar.

Dengan riset pasar, kita bisa lebih paham apa yang konsumen butuhkan dan inginkan. Nah, dari situ kita bisa bikin produk atau layanan yang bener-bener sesuai dengan apa yang mereka inginkan. 

Jadi, bisa dibilang, riset pasar itu kayak kunci rahasia buat dapetin info penting dari pasar kita. Hal ini juga membantu untuk menghindari asumsi-asumsi yang salah, sehingga kamu bisa lebih yakin dan cerdas dalam ngambil keputusan bisnis.

Fungsi Adanya Riset Pasar

Sumber: Freepik.com

Riset pasar memiliki fungsi yang baik untuk sebuah bisnis, di antaranya:

1. Evaluasi Produk atau Jasa

Fungsi pertama dari riset pasar itu sebagai bahan evaluasi produk. Nah, di sini kamu bisa lihat gimana efektivitas dari program atau strategi pemasaran yang udah kita terapin sebelumnya. Kamu juga bisa membandingkan posisi merek kita sama produk pesaing! Jadi, kamu bisa lebih tahu masalah-masalah yang mungkin muncul dan bisa lebih bijak dalam ngambil keputusan.

2. Memahami Lingkup Pasar

Riset pasar juga jadi alat yang super berguna buat memahami pasar. Kita bisa menggali lebih dalam tentang konsumen kamu, nih. Terus kamu juga bisa lihat apa yang calon konsumen suka dan enggak suka. Karena kalau kamu ngerti banget apa yang konsumen mau, menyusun produk atau layanan jadi lebih sesuai dengan keinginan pasar.

3. Memprediksi Pasar

Selain jadi pengendali pasar, riset pasar juga bisa jadi peramal! Ya, kamu bisa coba untuk meramal tentang apa yang bakal terjadi di pasar. Karena trend pasar itu kan enggak pernah pasti, jadi penting banget buat kita punya prediksi buat persiapan berbagai kemungkinan. Biasanya, riset pasar ini jadi dasar utama buat kita nentuin strategi bisnis dan rencana-rencana kedepan.

4. Mengontrol

Fungsi terakhir dari riset pasar itu dapat memantau atau mengontrol. Dengan evaluasi pasar, kamu bisa pantau semua yang terjadi di bisnismu. Mulai dari operasional, tren pasar, data-data pelanggan, sampe mengukur tingkat efektif pemasaran yang sudah dilakukan. Bisa dibilang riset pasar itu seperti superpower buat mengendalikan bisnis kamu.

Cara Riset Pasar yang Bisa Dicoba bagi Pemula

Sumber: Freepik.com

Setelah kamu ketahui apa itu riset pasar, fungsinya, sekarang waktunya bahas cara riset pasar yang cocok buat kamu coba saat memulai bisnis. Berikut langkah-langkah simpel buat pemula yang mau ngelakuin riset pasar:

1. Lakukan Survei dan Kenal Konsumen Lebih Dekat

Cara riset pasar yang pertama, wajib banget sebelum mulai bisnis baru atau ngeluarin produk untuk lakukan survei pasar. Selain buat nangkep situasi pasar, survei ini juga bikin kamu bisa ngehargain gimana perilaku dan kebiasaan belanja konsumen. Nah, dengan info ini, kita jadi tahu apa yang paling diutamain konsumen, harga atau kualitas produk. Jadi, kita bisa pilih produk yang paling cocok buat dijual.

Saat lagi survei pasar, ada empat trik seru dengan tujuan yang bisa kamu coba. Diantaranya:

• Uji coba produk yang mau dijual.
• Lihat segmen pasarnya.
• Cek kepuasan pelanggan, apakah puas atau tidak.
• Intip harga pasar, agar sesuai dengan budget konsumen.

2. Kenali Kompetitor

Persaingan di dunia bisnis itu kayak cerita yang enggak pernah selesai, selalu ada aja! Tapi, jangan panik dulu. Penting banget buat kita kenal betul sama saingan di sekitar dan bikin strategi pemasaran yang keren. Termasuk, mengantisipasi persaingan biar bisnis kamu tetap on fire ke depannya.

3. Temukan Ide Kreatif yang Dibutuhkan Konsumen

Jaga interaksi dengan pelanggan tetap hangat, karena ini sangat penting dalam dunia bisnis. Buatlah survei atau ajukan pertanyaan tentang saran atau produk yang diinginkan oleh pelanggan di masa depan. Kemudian pertimbangkan semua masukan tersebut, namun pastikan bahwa inovasi yang diambil masih mempertahankan identitas unik bisnis kamu.

4. Berkomunikasi dengan Ramah

Ketika melakukan riset pasar, sikap ramah sangatlah esensial. Karena dukungan dari orang lain sangat dibutuhkan untuk memperlancar proses riset. Berbicara dengan sopan saat melakukan riset pasar, baik melalui kuesioner maupun interaksi langsung, akan mendapatkan dukungan yang lebih baik. Sikap ramah ini juga dapat mempengaruhi citra bisnis kamu secara positif.

5. Uji Coba Pasar

Uji coba pasar dilakukan untuk melihat bagaimana respons konsumen terhadap produk atau layanan yang akan dijual. Sebagai contoh, memberikan sampel produk secara gratis sebelum diluncurkan dalam skala yang lebih besar. Meskipun memerlukan biaya, uji coba pasar ini membantu dalam memahami apakah produk sudah siap untuk dijual atau perlu diperbaiki.

6. Pastikan Produk Tepat Sasaran

Riset pasar membantu memastikan bahwa produk yang akan dijual sesuai dengan target pasar dan memenuhi kebutuhan konsumen. Hal ini akan memastikan kelancaran penjualan dan pencapaian hasil yang optimal.

Metode Apa Saja Untuk Lakukan Riset Pasar?

Sumber: Freepik.com

Untuk metode riset pasar itu enggak cuma satu, loh! Ada banyak cara yang bisa digunakan nih, diantaranya:

1. Kumpulan Kelompok (Focus Group)

Metode ini bisa kamu lakukan dengan mengajak beberapa orang buat diskusi bareng-bareng. Di situ, kamu bisa coba-coba produk, tunjukin cara penggunaannya, tanya-tanya kebutuhan mereka, dan dapatkan pendapat mereka tentang produk atau layanan yang kamu tawarkan.

2. Wawancara

Wawancara bisa dilakukan langsung atau lewat online. Kamu bisa tanya langsung ke konsumen atau narasumber untuk dapetin informasi yang kamu butuhkan. Dengan paham sama pelanggan, kamu bisa bikin strategi pemasaran, cari tambahan fitur buat produk, atau bahkan kembangin produk atau layanan.

3. Kuisioner

Kuisioner itu kaya formulir yang berisi daftar pertanyaan yang harus dijawab sama responden. Biasanya, kuisioner dikasih ke orang-orang yang sesuai kriteria tertentu. Misalnya, kalo kamu mau ngecek kondisi ekonomi atau kebutuhan materi rata-rata mahasiswa di Indonesia, respondennya pasti WNI, usia 18-25 tahun, dan lagi jadi mahasiswa.

4. Survei

Survei mirip sama kuisioner, tapi pertanyaannya biasanya lebih sedikit. Terus, respondennya dipilih secara acak.

5. Observasi

Metode observasi ini melibatkan kamu untuk langsung memperhatikan objek yang lagi diteliti buat kumpulin data atau informasi yang dibutuhkan. Misalnya, kita bisa langsung lihat gimana perilaku konsumen atau lihat tren lewat media sosial.

Dengan metode-metode kayak gini, riset pasar bisa kasih pencerahan tentang preferensi dan kebutuhan konsumen, bantu kamu mengambil keputusan bisnis yang tepat, dan dukung pengembangan produk dan layanan yang lebih tepat sasaran!

Nah, itu dia pembahasan seru tentang pengertian riset pasar atau market research, fungsi riset pasar sampai cara riset pasar yang bisa dicoba oleh pemula. Intinya, riset pasar sudah jadi langkah wajib sebelum kamu ambil keputusan penting soal produk atau jasa yang akan ditawarkan.

Semoga penjelasan di atas bisa nambah wawasan kamu, ya. Kalau kamu pengen tahu lebih banyak tentang growth marketing, yuk baca artikel-artikel lainnya di inspirasi ESB!

Isi topiknya bakal sangat membantu buat kamu yang lagi belajar tentang berbisnis yang baik.